07 Mei 2012

5 alat menjadikan pelatih yang efektif

Alat - alat ini hanya tersedia melalui pengujian diri dan kerja keras, selain itu mereka juga mudah di ingat dengan sisngkatan COACH (pelatih)
C = comprehension (Pemahaman)
O = Outlook ( Harapan )
A = Affection ( Kasih sayang )
C = Character ( Karakter)
H = Humor ( guyonan )
perhatikan, apa yang dimaksud singkatan di atas
1. comprehension (Pemahaman), pemahaman tentang peraturan dan keterampilan suatu cabang olahraga merupakan suatu kebiutuhan, Anda harus memahami unsur - unsur dasar olahraga ini. untuk meningkatkan pemahaman tentang suatu cabang olahraga, sebagai contoh cabang olahraga bola voli, lakukanlah langkah - langkah berikut ini:
  • bacalah bahan peraturan bola voli
  • baca bahan tentang ketrampilan dasar bola voli
  • baca buku - buku refrensi tentang melatih bola voli
  • hubungi organisasi - organisasi bola voli
  • hadirilah balai pelatihan bola voli
  • berbicaralah dengan para pelatih yang lebih berpengalaman
  • lakukan pengamatan terhadap pertandingan bola voli di segala tingkat pertandingan
  • lihatlah pertandingan bola voli di TV
  • lihatlah DVD dan rekaman -rekaman tentang pengajaran bola voli  
2. Outlook ( Harapan ), peralatan melatih ini mengacu pandangan dan tujuan anda, yakni apa yang anda cari sebagai seorang pelati. tujuan melatih yang paling umum adalah untuk 
a) bersenang senang
b) membantu siswa /atlit  membangun ketrampilan fisik, mental, dan sosial
c) berusaha untuk menang
dengan demikian, harapan anda mencakup prioritas , perencanaan dan visi masa depan anda. selain itu harus menerapkan semboyan " Atlet dulu, Menang Kemudian". semboyan ini menyatakan dengan tegas bahwa tidak seharusnya usaha untuk menang dilakukan dengan mengorbankan kesehatan, perkembangan, dan kesenangan siswa/atlit.  lakukan tindakan -tindakan berikut untuk menetapkan HARAPAN anda secara baik
  • tentukan prioritas anda untuk musim pertandingan dengan anggota staf pelatihan anda
  • buatlah persiapan menghadapi situasi yang mungkin bertentangan dengan prioritas anda
  • susunlah tujuan untuk diri anda sendiri dan para siswa yang konsisten dengan prioritas anda
  • rencanakan bagaimana  anda dan para atlit  dapat meraih tujuan-tujuan tersebut sebaik mungkin
  • tinjau kembali tujuan - tujuan anda secara berkala untuk memastikan bahwa  anda masih tetap pada jalur tujuan anda
3. Affection ( Kasih sayang ) bentuknya adalahperhatian yang tulus untuk para siswa yang anda latih. hal ini membutuhkan semangat dalam menjalin hubungan dengan atlit/siswa, suatu keinginan untuk berbagi pengetahuan dan kesenangan dengan mereka, serta kesabaran dan pemahaman yang memungkinkan semua siswa /atlit menumbuhkan peran serta mereka dalam olahrga. Anda dapat menunjukan rasa kasih sayang dan kesabaran anda dengan banyak cara , termasuk hal berikut :
  • berusaha mengenali mereka dan betanya tentang motivasi mereka bergabung dengan tim
  • perlakukan setiap siswa sebagai individu 
  • tunjukan empati anda kepada siswa yang sedang mencoba mempelajari ketrampilan-ketrampilan baru yang sulit
  • perlakukan siswa anda seperti halnya anda ingin diperlakukan dalam situasi yang serupa
  • tunjukan semangant anda selama terlibat tim
  • jagalah tempo yang lunak dan nada yang positif dalam semua komunikasi dengan mereka
4. Character ( Karakter)
Peran serta anda dalam mengembangkan dalam mengembangkan karakter siswa tergantung pada besar kecilnya peran seorang pelatih dalam olahraga itu sendiri. untuk itu pelatih harus memberi teladan yang baik dalam olahraga maupun dalam kehidupan sehari-hari. Apa yang anda katakan dan apa yang anda lakukan harus beriringan. masing - masing anggota dalam staf pelatihan anda  harus mempertimbangkan langkah-lankah berikut agar menjadi teladan yang baik:
  • selalu berperilaku secara etis dan membuat keputusan etis mengenai tim
  • catatlah kelebihan dan kekurangan 
  • kembangkan kelebihan anda
  • susunlah tujuan untuk diri sendiri  agar menjadi lebih baik dalam hal-hal yang anda tidak ingin melihat para siswa anda menirunya
  • jika anda membiuat kesalahan, minta maaf pada tim dan berjanji dilain waktu akan melakukan lebih baik.
5. Humor ( guyonan )
tidak ada yang membantu menyeimbangkan suasana serius dari suatu sesi latihan seefektif tim dan pelatihan yang menikmati tawa -tawa kecil bersama. masukkan humor dalam menanggapi  kesalahan secara negatif. biarkan para siswa/atlit dan diri anda menikmati hal yang bagus dan jangan terlalu lama memikirkan hal yang kurang bagus.  berikut ini tip  untuk menyisipkan rasa humor dankesenangan di dalam pelatihan :
  • buatlah latihan menjadi menyenagkan dengan kegiatan beragam
  • buatlah pemain selalu terlibat  dalam latihan ketrampilan dan permainan
  • ingatlah bahwea tertawa adalah tanda keceriaan, bukan memudarnya disiplin
  • tersenyumlah
selamat melatih



Tidak ada komentar:

Posting Komentar